Tips untuk Mendapatkan Persetujuan Pinjaman Usaha dengan Kredit yang Buruk

Tips untuk Mendapatkan Persetujuan Pinjaman Usaha dengan Kredit yang Buruk

Tips untuk Mendapatkan Persetujuan Pinjaman Usaha – Apakah Anda mengetahui jika ada orang yang mengajukan pinjaman tapi ditolak? Anda pasti tidak ingin jika pinjaman Anda ditolak kan? Bagaimana cara agar pinjaman tidak ditolak? Salah satu caranya yaitu dengan menjaga riwayat kredit Anda. Berikut ini merupakan hal-hal yang harus Anda perhatikan dan berkaitan dengan riwayat kredit.

Setiap pinjaman yang Anda ajukan, baik itu Kredit Pemilikan Rumah atau KPR, Kredit Usaha Rakyat atau KUR, atau pinjaman uang tanpa jaminan atau Kredit Tanpa Agunan (KTA), riwayat pembayarannya akan tercatat dalam Sistem Layanan Informasi Keuangan atau SLIK yang dulu dikenal dengan nama BI Checking, di mana sejak 1 Januari 2018 pengelolaan riwayat kredit peminjam yang awalnya dilakukan oleh Bank Indonesia, kini telah dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan. 

Lalu, jika Anda memiliki Riwayat kredit yang buruk, bagaimana caranya agar pinjaman Anda bisa disetujui? Untuk informasi selengkapnya simak di bawah ini, yuk!

Tips untuk Mendapatkan Persetujuan Pinjaman Usaha dengan Kredit yang Buruk

1. Mencari tahu penyebab penolakan

Jika pinjaman Anda ditolak, maka Anda harus mencari tahu apa penyebab ajuan pinjaman ditolak, Anda juga bisa memastikan langsung penyebabnya pada pihak peminjam. Hal ini penting untuk diketahui supaya Anda bisa mempelajari kesalahan dan prosedur yang dilakukan oleh pihak peminjam dan mengapa menolak ajuan pinjaman Anda. 

Adanya penolakan, pihak peminjam biasanya diharuskan untuk memberi penjelasan detail tentang alasan penolakan, data apa saja yang dijadikan dasar, informasi tentang cara untuk mendapat laporan kredit, dan cara mengoreksi informasi tidak akurat di dalam laporan.

2. Mengumpulkan berbagai data dan review satu per satu

Mengikuti prosedur pengecekan peminjam dan meninjau ulang profil keuangan Anda. Jangan lupa untuk mengecek kembali data pinjaman dan penghasilan Anda. Anda harus teliti dalam laporan pinjaman Anda. 

Jika ada kesalahan, perbaiki laporan secepatnya. Apabila Anda kurang yakin dengan kesalahan yang ada, hubungi pihak peminjam untuk mendapatkan penjelasan lebih lanjut tentang kriterianya.

3. Membangun riwayat kredit yang baik

Apabila Anda belum memiliki kartu kredit, Anda harus membuat dan menggunakannya dengan baik. Pastikan kartu kredit Anda sering digunakan untuk membuat pinjaman dan melakukan pembayaran tepat waktu. Dengan demikian, Anda akan memiliki riwayat kredit yang baik, mendapatkan rate bunga lebih tinggi dan kemungkinan mengajukan pinjaman menjadi lebih kecil.

Baca juga: Skor Kredit Jelek? Simak Bagaimana Cara Memperbaikinya

4. Menjaga dan meningkatkan kestabilan penghasilan

Jika bisnis Anda sedang mengalami penurunan penghasilan, teliti kembali faktor penyebab penurunan dan cari solusi yang tepat untuk meningkatkan penghasilan bisnis Anda.

5. Mengecek laporan keuangan terkini

Jika Anda mempunyai pinjaman yang belum terdeteksi, cek kembali laporan keuangan Anda dan catat data supaya Anda mengetahui pinjaman mana yang harus dibayar. Kemudian, hubungi pihak peminjam untuk mendiskusikan rencana pembayaran. Jangan lupa membuat persetujuan tertulis untuk menghapus riwayat buruk dari laporan kredit Anda.

6. Menyelesaikan pinjaman yang lain

Pinjaman yang ada akan berpengaruh pada ketersediaan untuk mengajukan pinjaman baru. Calon peminjam Anda bisa mengakses riwayat pinjam Anda dan menilai kemampuan ekonomi Anda. Mengurangi jumlah pinjaman akan membuat profil keuangan semakin baik dan dinilai bisa membayar pinjaman.

Baca juga: Terjerat Pinjol? Berikut Tips Cara Lepas dari Pinjol

7. Jangan ragu untuk mengajukan pinjaman kembali

Setelah Anda mengetahui mengapa pengajuan pinjaman Anda ditolak dan Anda juga sudah melakukan poin-poin di atas untuk memperbaiki profil finansial bisnis, maka Anda jangan ragu untuk mengajukan pinjaman kembali.

Apakah Anda sudah tahu mengapa sangat penting untuk menjaga riwayat kredit Anda? Anda harus disiplin dalam mengatur keuangan. 

Selain itu, pastikan Anda selalu tepat waktu untuk membayar pinjaman Anda, sehingga jika di masa depan Anda mengajukan pinjaman, riwayat kredit Anda bagus dan pengajuannya menjadi lebih cepat diterima.

Ajukan pinjaman berikutnya di Investree aja. Pinjaman modal kerja tanpa jaminan aset tetap, prosesnya mudah, dan 100% online. Suku bunga mulai 12% per tahun dengan limit kredit hingga Rp2 miliar. Tunggu apa lagi? Gabung bersama Investree di sini!  

daftar borrower investree