Wajib Tau! Jenis-Jenis Inflasi dan Cara Mengatasinya

Wajib Tau! Jenis-Jenis Inflasi dan Cara Mengatasinya

Inflasi yang tidak terkendali memang bisa memberikan dampak buruk bagi sebuah negara. Hal ini karena inflasi dapat memengaruhi kenaikan harga barang dan jasa secara menyeluruh. Untuk itulah, setiap negara harus memiliki cara mengatasi inflasi untuk mengendalikannya.

Secara umum, inflasi ini bisa disebabkan oleh banyak faktor. Jadi, jika tidak dikendalikan dan menjadi tidak terkontrol, tentu dapat berdampak negatif bagi stabilitas ekonomi sebuah negara. Sebab, inflasi yang tak terkendali akan membuat daya beli masyarakat menurun karena harga barang yang mengalami kenaikan.

3 Cara Mengatasi Inflasi

Setidaknya ada 3 cara mengatasi inflasi yang bisa dilakukan oleh pemerintah. Berikut adalah penjelasan tentang ketiga cara tersebut.

1. Kebijakan Fiskal

Cara mengatasi inflasi yang pertama adalah dengan adanya kebijakan fiskal. Kebijakan ini berkaitan dengan penerimaan dan pengeluaran anggaran pemerintah. Adapun yang termasuk kebijakan fiskal antara lain adalah meningkatkan tarif pajak, mengurangi pengeluaran dari pemerintah, serta melakukan pinjaman.

2. Kebijakan Moneter

Kebijakan moneter adalah salah satu cara yang bisa dilakukan pemerintah untuk mengatasi inflasi. Cara kerja kebijakan moneter adalah dengan menambahkan atau mengurangi jumlah uang yang beredar di masyarakat. Hal ini perlu dilakukan untuk menjaga kestabilan moneter. Tujuannya agar meningkatkan kesejahteraan dari masyarakat.

3. Kebijakan Non-Fiskal dan Non-Moneter

Selain kedua cara mengatasi inflasi sebelumnya, pemerintah juga bisa melakukan cara lain di luar dari kebijakan fiskal maupun moneter. Berikut ini adalah 5 cara mengatasi inflasi yang termasuk ke dalam kebijakan non-fiskal dan non-moneter yang dapat dilakukan oleh pemerintah.

a. Menambah Hasil Produksi

Untuk mengatasi inflasi, pemerintah biasanya akan memberikan kebijakan yang dapat meringankan para penguasa. Tujuannya adalah agar pengusaha dapat meningkatkan hasil produksi agar lebih banyak lagi. Barang yang banyak beredar di masyarakat akan membantu perputaran uang yang semakin cepat dan banyak sehingga dapat kembali seimbang.

b. Mempermudah Masuknya Barang Impor

Tentu tidak semua barang bisa dipenuhi oleh produsen dalam negeri. Maka dari itu, pemerintah akan mempermudah regulasi masuknya barang impor ke dalam negeri untuk membantu memenuhi kebutuhan masyarakat. Beberapa cara yang biasa dilakukan adalah dengan menurunkan pajak dan mempermudah perizinan barang impor.

c. Menstabilkan Pendapatan Masyarakat

Menjaga pendapatan masyarakat juga menjadi salah satu cara mengatasi inflasi yang dilakukan pemerintah. Jadi, pemerintah akan mengusahakan agar pendapatan masyarakat tidak ikut naik untuk menekan laju inflasi.

d. Menetapkan Harga Maksimum

Ketika terjadi inflasi, harga barang cenderung naik tidak terkendali. Akibatnya, daya beli masyarakat jadi menurun. Untuk itu, pemerintah akan menetapkan harga maksimal dengan harapan daya beli masyarakat akan lebih baik.

e. Pengawasan Distribusi Barang

Inflasi juga dapat dipengaruhi oleh distribusi barang yang terhambat di suatu wilayah. Permintaan yang tinggi dan tidak diimbangi dengan ketersediaan jumlah barang biasanya disebabkan karena proses distribusi barang yang lambat. Oleh karena itulah, pemerintah perlu melakukan pengawasan sebagai cara untuk mengatasi inflasi.

Jenis-Jenis Inflasi

Adapun berbagai jenis inflasi yang perlu diketahui adalah sebagai berikut.

1. Inflasi Berdasarkan Sifatnya

  • Inflasi ringan atau merayap (creeping inflation), yaitu inflasi yang ditandai dengan peningkatan laju inflasi rendah dengan persentase kurang dari 10% setahun. Ciri-cirinya adalah terjadi kenaikan harga yang relatif lambat serta berlangsung dalam waktu yang cenderung lambat.
  • Inflasi sedang (galloping inflation), yaitu inflasi dengan persentase antara 10-30% per tahunnya dan ditandai dengan terjadinya kenaikan harga cukup tinggi dalam waktu singkat.
  • Inflasi berat (high inflation), yaitu inflasi dengan persentase mulai dari 30-100% per tahun dan ditandai dengan kenaikan harga kebutuhan masyarakat secara signifikan dan sulit untuk dikendalikan.
  • Inflasi sangat berat (hyperinflation), yaitu inflasi yang dirasakan secara besar-besaran dan mencapai lebih dari 100% per tahunnya. Penyebab utamanya adalah pencetakan uang secara besar-besaran untuk menutup defisit anggaran pada saat itu.

2. Inflasi Berdasarkan Asalnya

  • Domestic inflation, yaitu inflasi yang diawali dengan adanya defisit dalam APBN suatu negara. Penyebabnya adalah biaya produksi dalam negeri yang meningkat serta meningkatnya permintaan masyarakat terhadap barang sedangkan kenaikan penawaran tidak dapat mengimbanginya.
  • Imported inflation, yaitu inflasi yang terjadi karena adanya kenaikan harga-harga kebutuhan di luar negeri atau negara-negara mitra dagang.

Itulah sekilas penjelasan tentang cara mengatasi inflasi yang biasa dilakukan oleh pemerintah. Dengan adanya kebijakan tersebut, maka pemerintah akan lebih mudah dalam mengatur keuangan negara.

Tidak hanya itu, kebijakan ini juga penting dipahami oleh para investor agar dapat menentukan instrumen investasi yang sesuai. Salah satunya adalah pendanaan. Kini Anda bisa memilih Investree sebagai platform pendanaan yang sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Nantinya, Investree akan menjadi pihak yang mempertemukan pihak pemberi pinjaman dengan peminjam. Nah, dari sini, Anda bisa memilih produk pendanaan sesuai dengan kebutuhan dan preferensi. Untuk Anda yang tertarik menjadi Lender di Investree, maka bisa langsung daftarkan diri Anda.

Referensi:

https://hot.liputan6.com/read/4888641/3-cara-mengatasi-inflasi-pada-suatu-negara-ketahui-penyebab-dan-dampaknya

https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20220202114604-537-754013/3-cara-mengatasi-inflasi-beserta-penjelasannya