Side hustle menjadi istilah yang ramai digaungkan generasi muda saat ini. Ada banyak kisah sukses side hustle yang bisa dijadikan sumber inspirasi. Tapi, sebelum masuk ke sana, yuk, kita cari tahu dulu apa yang dimaksud dengan side hustle?
Side hustle adalah pekerjaan sampingan sesuai hobi/passion kamu dan dikerjakan untuk mengisi waktu luang. Banyak orang memilih menjadi side hustler karena ingin menyalurkan hobi dan kesenangan mereka. Eh tapi, malah mendapat cuan dari hobi tersebut.
Jika kamu tertarik, kira-kira side hustle apa yang ingin kamu lakukan?
Contoh side hustle paling diminati
Dilansir dari merdeka.com, ada beberapa contoh pekerjaan side hustle yang bisa kamu tekuni. Pilih yang sesuai dengan minat dan passion kamu, ya!
Virtual assistant
Virtual assistant sedang banyak dicari pemilik bisnis dan para profesional. Kesibukan yang mereka hadapi sehari-hari, membutuhkan asisten yang dapat membantu mereka. Mulai dari menyiapkan rapat, menjadwalkan panggilan, sampai manajemen media sosial.
Kamu yang punya passion dalam hal perencanaan, manajemen waktu, dan menjalin relasi – bisa coba pekerjaan ini.
Manajemen media sosial
Manajemen media sosial memiliki beberapa job desk yang bisa dilakukan, seperti mengelola komentar di media sosial, membuat content plan dan menjadwalkan posting-an, sampai mengembangkan strategi untuk meningkatkan jumlah followers dan user engagement. Buat kamu yang punya hobi bersosial media, bisa, tuh, dijadikan cuan.
Copywriter
Jika kamu punya hobi menulis dan happy melakukannya, side hustle satu ini cocok buat kamu. Copywriter fokus mengerjakan tulisan yang berkaitan pada tujuan penjualan untuk meyakinkan seseorang terhadap suatu produk/jasa. Tidak jarang tugas copywriter juga beririsan dengan tugas content writer dalam hal penulisan artikel atau konten tulisan lainnya.
Web development
Kamu yang punya pengetahuan tentang bahasa pemrograman seperti HTML, CSS, JavaScript, dan ingin mengembangkan kemampuanmu di sela waktu kosong – coba cari peluang side hustle di bidang ini. Bisa dengan menjadi web development freelancer dan mencari klienmu sendiri.
Influencer
Media sosial sudah menjadi “teman” yang selalu dibutuhkan orang. Banyak brand produk mencari pangsa pasarnya melalui media sosial karena dinilai lebih efektif. Ini membuka peluang bagi kamu yang suka tampil di media sosial untuk menjadi influencer. Memang butuh kegigihan sampai bisa menerima banyak tawaran endorsement, namun bukan berarti kamu tidak mampu.
Baca juga: 8 Hobi yang Menghasilkan Uang di Tengah Pandemi
Ya, setelah kamu menentukan side hustle yang akan dipilih, berikut beberapa tips untuk memulainya. Simak, yuk!
Tips memulai side hustle
Dari banyak kisah sukses side hustle, ada beberapa tips yang perlu kamu perhatikan sebelum memulainya. Apa saja?
Realistis mengukur waktu luang
Karena side hustle berangkat dari hobi, pastikan dulu waktu per hari yang sekiranya akan kamu habiskan untuk side hustle. Side hustle identik dengan jam kerja yang fleksibel. Jangan sampai menguras waktu istirahat, apalagi sampai mengganggu jam kerja utama kamu. Tujuannya agar kamu tidak mudah burnout ketika harus multitasking.
Rencanakan budget pengeluaran dan profit
Terkadang ada side hustle yang membutuhkan modal awal. Jika begini, pastikan pengeluaran untuk side hustle tidak membebani secara finansial. Justru mulai pertimbangkan untuk mendapatkan profit dari side hustle. Kenapa? Ya, manfaatnya untuk membuat kamu lebih produktif sambil tetap bersenang-senang. Kamu bakal makin semangat bekerja.
Sesuaikan dengan skill yang dimiliki
Misal kamu memiliki keahlian di bidang kecantikan, kamu bisa fokus menjadi beauty influencer di media sosial. Jajali semua kemungkinan. Tidak hanya di Instagram dan TikTok, kamu bisa merambah ke YouTube. Membuat konten video di YouTube juga bisa menghasilkan cuan dari tayangan iklan dan kerja sama brand.
Baca juga: Ingin Penghasilan Tambahan? Jadi YouTuber Juga Bisa Cuan
Kisah sukses side hustle: Bisa jadi inspirasi
Ada beberapa kisah sukses side hustle yang bisa kamu ambil poinnya dan dijadikan sumber inspirasi. Kisah sukses ini diambil dari berbagai sumber. Yuk, simak!
ASN punya 5 side hustle sekaligus
Dilansir dari hipwee.com, dia adalah Ethly Johannis Alfaris – seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di Dirjen Perhubungan Laut di Kota Ambon. Ethly adalah pelaku side hustle selama 16 tahun karena ingin terus mengembangkan potensi dirinya. Dia memilih side hustle sesuai hobi dan passion, karena dapat memberi kepuasan batin tersendiri untuknya.
Tak tanggung-tanggung, ada lima side hustle yang dikerjakannya mulai dari penyanyi, pembawa acara, news anchor, pembicara, sampai motivator. Aktivitas terbarunya, dia merilis single lagu di kanal YouTube Dirjen Perhubungan Laut. Kunci sukses Ethly dalam menyeimbangkan pekerjaan utama dan side hustle adalah manajemen waktu yang baik.
Pandemi memberi jalan menjadi influencer
Dia adalah Selvy Chyntia, seorang make up artist (MUA) di Kota Samarinda. Awalnya Selvy memiliki bisnis MUA untuk acara wedding, acara formal dan pesta lainnya sejak tahun 2013. Hanya saja saat pandemi, bisnis yang dia miliki kena imbasnya. Dia kehilangan banyak pelanggan dan pendapatan pun berkurang.
Nah, kemudian dia coba merintis menjadi influencer di media sosial. Dikarenakan pekerjaan utamanya sedang tidak berjalan lancar, dia coba menjalani side hustle sebagai seorang influencer. Dia sering membuat konten tutorial make up di Instagram pribadinya.
Ternyata, konten miliknya mendapat menarik perhatian audiens. Followers Instagram milik Selvy juga bertambah hingga saat ini mencapai 29,3 ribu pengikut. Kini, dia mendapat banyak tawaran endorse produk kecantikan, bahkan diminta menjadi Brand Ambassador (BA). Kisah sukses side hustle yang bisa mengubah kerugian akibat dampak pandemi, menjadi sumber cuan yang menguntungkan.
Software developer yang menjadi freelancer
Dia adalah Theodore Mangowal yang sudah menjadi software developer selama 3 tahun. Di usia yang masih muda, ada banyak suka duka yang diterimanya. Banyak yang meremehkan kemampuannya karena dia memulai profesi ini di awal usia 20-an.
Awal-awal menerima job freelance dari klien, dia perlu meyakinkan klien bahwa dia mampu menyelesaikan tugas tersebut dengan baik. Bahkan tak jarang dia merasa minder karena di luaran sana masih banyak senior yang punya kemampuan lebih hebat.
Namun, berkat ketekunannya terus mengasah kemampuan – saat ini dia sudah berhasil memperoleh bayaran sekitar Rp50 juta untuk satu freelance project yang diterimanya dan dikerjakan dalam 3 – 6 bulan. Jika dalam satu tahun, Theo berhasil mengerjakan tiga project saja, dari side hustle tersebut dia bisa memperoleh pendapatan hingga Rp150 juta. Angka yang menjanjikan bukan?
Kamu juga bisa memiliki bisnis sampingan yang dikembangkan sesuai hobi atau passion kamu. Banyak, kok, kisah sukses side hustle lain yang berangkat dari bisnis sampingan menjadi bisnis besar yang penghasilannya mengalahkan gaji pegawai.
Baca juga: Ini Langkah Awal Memulai Usaha yang Perlu Anda Kenali
Kalau kamu ingin mengembangkan bisnis sampingan milikmu, sebaiknya lakukan sekarang juga. Jika butuh tambahan modal, tak perlu bingung. Ajukan saja di Investree dengan klik banner dibawah ini!
Referensi:
Alisatul Aini. 24 September 2022. Side Hustle: Definisi, Perbedaan dengan Kerja Sampingan, dan Tips Melakukannya. Glints.com: https://bit.ly/3IbXAtZ