Penipuan Impersonation: Pengertian dan Cara Menghindari

Penipuan Impersonation: Pengertian dan Cara Menghindari

Berdasarkan data dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), jumlah kasus penipuan online di Indonesia pada tahun 2023 hingga tanggal 12 Oktober 2023 telah mencapai 1.730 konten. Jumlah ini meningkat sebesar 10% dari tahun 2022 yang mencapai 1.573 konten. Bayangkan Anda sedang duduk di depan komputer atau sedang menjawab pesan teks di ponsel Anda. Semua terlihat seperti biasa, tetapi di balik layar, ada seseorang yang berusaha keras untuk mengambil alih identitas Anda. Mereka melakukan hal ini dengan metode yang licik, dengan harapan dapat menipu Anda atau bahkan orang lain. Inilah yang dikenal sebagai impersonation, sebuah bentuk penipuan yang semakin marak di era digital ini.

Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan secara mendalam apa sebenarnya yang dimaksud dengan impersonation, serta memberikan panduan yang berguna tentang cara menghindari jebakan penipuan ini. Dengan teknologi yang semakin berkembang, pemahaman kuat tentang impersonation akan menjadi kunci untuk menjaga keamanan diri dan aset kita di dunia digital yang penuh risiko. Jadi, mari kita menjelajahi cara agar kita dapat lebih waspada terhadap penipuan impersonation dan menjaga diri kita dari bahaya yang mengintai di dunia maya.

Baca juga: Waspada! 4 Modus Penipuan Baru yang Bisa Menguras Uang Anda

Pengertian Impersonation

Impersonation adalah praktik di mana seseorang atau entitas mencoba untuk menyamar sebagai orang lain, misalnya sebagai karyawan perusahaan atau pejabat pemerintah, untuk mendapatkan informasi pribadi atau uang dari korban. Dengan tujuan untuk melakukan penipuan, manipulasi, atau tindakan ilegal lainnya. Dalam konteks digital, impersonation sering melibatkan pembuatan profil palsu, surel, situs web, atau akun media sosial yang sangat menyerupai individu atau entitas yang sebenarnya.

Cara Menghindari Impersonation

Setelah mengetahui apa sebenarnya pengertian tentang impersonation, lalu bagaimana cara menghindarinya? Berikut cara agar terhindar dari kejahatan impersonation

  • Selalu verifikasi identitas orang atau entitas yang meminta informasi pribadi atau keuangan dari Anda sebelum memberikan informasi apa pun.
  • Jika Anda menerima pesan atau panggilan telepon yang mencurigakan dari seseorang yang mengaku sebagai perwakilan perusahaan atau lembaga, pastikan untuk menghubungi perusahaan atau lembaga tersebut langsung untuk memverifikasi identitas mereka.
  • Pelajari tanda-tanda umum penipuan dan impersonation seperti tekanan untuk mengambil tindakan cepat, iming-iming hadiah atau keuntungan besar, atau taktik emosional.

Disclaimer: Penipuan digital yang mengatasnamakan Investree

Penipuan digital adalah penipuan yang menggunakan teknologi digital seperti internet, telepon, dan media sosial untuk menipu orang. Penipuan digital dapat berupa penipuan pembayaran, penipuan identitas, penipuan investasi, penipuan kartu kredit, penipuan informasi pribadi, penipuan komputer, dan banyak lagi

Disclaimer: Penipuan digital yang mengatasnamakan Investree

Investree juga tidak pernah memberi iming-iming imbal hasil sebesar 50% karena tidak sesuai dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan. Ditambah lagi, seluruh kegiatan pengajuan pinjaman dan pendanaan hanya bisa dilakukan oleh Borrower dan Lender di platform resmi Investree, baik melalui www.investree.id atau aplikasi Investree for Lender (Android dan IOS). Di luar dari itu, jelas adalah penipuan yang mesti Anda hindari. Informasi lebih lanjut tentang Layanan Pengaduan Investree, bisa Anda temukan di sini!