Berkembangnya teknologi saat ini menjadikan proses pinjaman tidak harus dilakukan secara offline. Hanya dengan ponsel dan identitas diri saja, Anda bisa mengajukan pinjaman kapanpun dan dimanapun menggunakan peer to peer lending.
P2P Lending merupakan salah satu solusi untuk Anda yang kesulitan finansial. Simak informasi selengkapnya dibawah ini yuk!
Apa Itu Pinjaman Tanpa Agunan di P2P Lending?
Dilansir dari dsb.id, pinjaman tanpa agunan adalah produk pinjaman yang tidak membutuhkan agunan atau jaminan seperti barang berharga dan lainnya.
Hal ini merupakan produk pinjaman yang tidak mempersulit nasabah yang sedang memerlukan dana. Meskipun tidak membutuhkan jaminan, pinjaman ini tetap mempunyai sejumlah persyaratan tertentu.
Peer to peer lending merupakan lembaga yang berbeda dengan bank, karena lembaga P2P Lending biasanya tidak mensyaratkan keanggotaan nasabah ketika memberikan pelayanan.
Apakah Persyaratan Untuk Mendapatkan Pinjaman di Peer-to-peer lending Lebih Mudah Dibandingkan Dengan Pinjaman di Bank?
Kedua fitur pinjaman ini mempunyai konsep yang hampir sama, karena sama-sama tidak mensyaratkan nasabah untuk memberi agunan atau jaminan.
Syarat pengajuan pinjaman ini biasanya menjadi pertimbangan yang utama untuk mengambil keputusan. Meskpun sama-sama tidak memerlukan jaminan, tapi keduanya menerapkan syarat yang cukup berbeda.
Lebih Tinggi Bunga di P2P Lending atau Bank Konvensional
Biasanya fintech akan memberikan pinjaman untuk skala mikro yang kecil dan menengah atau kredit ultra mikro. Bunga yang akan diberikan oleh fintech saat ini mungkin masih sekitar 20% per tahunnya. dan besarnya bunga pinjaman yang akan diberikan tergantung pada risiko peminjamnya.
Cara Memilih Platform yang Menawarkan Pinjaman Tanpa Agunan yang Terpercaya
Dilansir dari investasi.kontan.co.id, cara memilih platform P2P Lending yang terpercaya yaitu, sebagai berikut:
Memastikan Legalitas Platform P2P Lending
Untuk berbagai jenis pinjaman, tentu saja Anda harus memastikan platform yang Anda gunakan. Untuk pendanaan di P2P Lending, Anda harus memastikan bahwa platform tersebut mempunyai izin untuk beroperasi dari Otoritas Jasa Keuangan atau OJK.
Selain itu, legalitas dari platform P2P Lending ini juga bisa diperkuat apabila platform tersebut menjadi anggota dari Asosiasi dari industri, yaitu Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI).
Meneliti Kinerja Melalui Angka TKB90
Sebelum Anda memutuskan untuk meminjam dana pada platform P2P Lending, pastikan Anda melihat track record-nya terlebih dahulu. Apakah platform tersebut mempunyai rekam jejak yang bagus untuk menyelesaikan pinjaman yang macet.
Salah satunya yaitu dengan cara memperhatikan angka Tingkat Keberhasilan (TKB90). Hal ini merupakan sebuah indikator kinerja platform P2P Lending untuk menagih kembali pinjaman. Semakin tinggi angka TKB90, maka platform P2P Lending juga akan semakin baik kinerjanya.
Teliti pada Transparansi Platform
Pastikan untuk memilih P2P Lending yang transparan dan memberi sebuah informasi yang cukup mengenai latar belakang pinjaman, jumlah pinjaman yang disetujui, dan kebijakan yang lain.
Bukan hanya kelengkapan informasi saja, calon peminjam harus memperhatikan seberapa sering informasi tersebut diperbarui. Platform yang transparan biasanya akan lebih dipercaya dan mempunyai citra yang baik.
Meninjau Layanan Konsumen
Anda juga harus memastikan bahwa platform P2P Lending yang Anda pilih mempunyai layanan pelanggan yang memadai. Pastikan juga ada layanan dukungan konsumen yang tersedia apabila Anda mempunyai pertanyaan atau masalah dengan pinjaman Anda.
Layanan pelanggan dalam platform P2P Lending minimal harus meliputi alamat email dan nomor telepon yang bisa dihubungi oleh pengguna.
Dalam melakukan pemilihan platform ini, sangat penting untuk melakukan riset dan pastikan bahwa Anda memahami semua syarat dan ketentuan. Pastikan platform yang Anda pilih mempunyai legalitas yang jelas, performa angka TKB90 yang cukup tinggi, transparan, dan mempunyai layanan pelanggan.
Dengan melakukan riset secara keseluruhan, maka Anda bisa memilih platform P2P Lending yang tepat dan aman untuk mengajukan pinjaman yang fleksibel dan sesuai dengan kebutuhan bisnis.
Apakah ada Risiko Terkait Pinjaman Tanpa Agunan Didalamnya?
Dilansir dari katadata.co.id, P2P Lending memiliki suku bunga pinjaman yang relatif tinggi. Dengan begitu, peminjam harus bersiap bayar denda jika telat membayar pinjaman. Jadi, pastikan untuk meminjam dana sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan bayar.
Risiko lainnya yaitu peminjam mungkin akan mengalami gagal bayar. Untuk meminimalisir terjadinya risiko gagal bayar, maka pemberi pinjaman harus mengamati informasi risk grade (tingkat risiko) calon peminjam. Selain itu, pemberi pinjaman juga harus mempertimbangkan dengan baik sebelum Anda akan memberikan pinjaman.
Apakah Bisa Mendapatkan Pinjaman Tanpa Agunan Jika Riwayat Kredit Buruk?
Dilansir dari sikapiuangmu.ojk.go.id, sangat penting bagi Anda untuk mengetahui bahwa riwayat kredit yang Anda miliki bisa dan akan berpengaruh pada pengajuan pinjaman kedepannya, ditambah lagi dengan kemudahan untuk mengajukan pinjaman tanpa agunan saat ini, membuat Anda tergiur untuk mengajukan pinjaman tanpa perhitungan yang menyebabkan riwayat kredit Anda menjadi buruk. Kondisi finansial yang baik tentu saja ditentukan oleh diri Anda sendiri sebagai pengatur keuangan.
Salah satu penentu lolos tidaknya pinjaman dana yang Anda ajukan yaitu dari riwayat kredit yang baik. Apabila riwayat Anda berada di Kol.1, maka kemungkinan besar pengajuan pinjaman Anda akan disetujui.
Sedangkan, jika berada pada Kol.2, maka pengajuan Anda bisa disetujui atau ditolak. Nah, untuk Kol.3 ke atas, biasanya pengajuan pinjaman akan ditolak. Maka dari itu, sangat penting untuk menjaga agar riwayat kredit tetap baik untuk memudahkan pengajuan pinjaman.
Mengajukan pinjaman bisnis tanpa agunan di P2P Lending untuk membangun bisnis bukan hal yang memalukan. Sebaliknya, pinjaman bisnis harus menjadi dorongan agar bisnis semakin berkembang.
Pinjaman modal usaha proses cepat, bunga kecil dan tanpa jaminan
Tidak perlu khawatir tentang persyaratan yang sulit dipenuhi. Selama usaha-mu sudah berbadan hukum CV/PT dan sudah berjalan 1 tahun, Investree menyediakan pinjaman modal usaha tanpa agunan, sehingga kamu dapat memperoleh dana dengan mudah tanpa harus menyerahkan jaminan yang berharga. Selain itu, Investree juga menawarkan pinjaman untuk berbagai kebutuhan usaha, seperti modal kerja, investasi, pengadaan barang atau peralatan, dan lain sebagainya.
Baca juga: Cek semua jenis pinjaman di Investree
Dengan layanan pinjaman modal usaha Investree, Kamu bisa mulai mengembangkan bisnis-mu dengan lebih mudah dan cepat. Tunggu apa lagi, klik banner di bawah ini untuk daftar menjadi borrower di Investree!