ID
English
Pakar investasi, Aya Laraya, punya satu anggapan bahwa ketika melakukan investasi, Anda sama saja sedang membayar untuk satu hari di mana Anda tidak perlu bekerja. Dianalogikan seperti sebuah pohon yang akan terus tumbuh hingga lama kelamaan akan berbuah juga. Jika sudah berbuah, Anda tinggal menikmati hasilnya. Memang membutuhkan proses dan jangka waktu yang panjang. Oleh karenanya dibutuhkan kesabaran. Namun, penantian yang panjang akan sebanding dengan hasil yang diperoleh. Namanya juga investasi, prinsip bunga berbunga (compound interest) sangat berlaku dalam aktivitas investasi. Itulah mengapa, semakin panjang jangka waktunya, profit yang didapat akan jadi semakin besar.
Investasi membutuhkan perhitungan yang tepat, disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan finansial Anda. Misalkan saja saat ini Anda berumur 30 tahun dan ingin berinvestasi untuk kebutuhan hari tua. Tentu Anda harus memilih investasi jangka panjang untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Beda lagi bila Anda berinvestasi untuk tujuan pemenuhan biaya pendidikan anak, yang notabene waktunya hanya tinggal beberapa tahun lagi. Tentu pilihan yang tepat adalah jenis investasi jangka pendek. Apapun jenis investasinya, yang jelas segerakan untuk memulainya.
Strategi agar uang Anda tumbuh dengan investasi
#1 Jangan hanya terbawa emosi
Usahakan untuk selalu menggunakan pikiran terbuka dan logis saat akan memilih produk atau instrumen investasi. Jangan mudah terpancing oleh hanya tawaran imbal profit yang besar. Anda harus tetap mencari informasi detail mengenai instrumen investasi yang akan dipilih. Banyak informasi yang bisa dengan mudah Anda temukan di mesin pencarian Google. Pastikan dengan benar bahwa investasi yang Anda pilih benar-benar aman, bahkan untuk jangka waktu yang panjang
#2 Pilih instrumen investasi yang benar-benar Anda ketahui
Yakinkan pada diri Anda, mana instrumen investasi yang benar sudah Anda pahami secara mendalam. Dalam artian, Anda sudah mengetahui bagaimana track record instrumen investasi tersebut. Misalkan, bila Anda belum mengerti seluk-beluk tentang investasi saham, jangan berani untuk langsung memulainya. Anda bisa mulai dari reksa dana terlebih dulu. Karena sudah ada Manajer Investasi (MI) yang akan mengelola dana investasi Anda.
#3 Atur keuangan pribadi sebaik mungkin sedari dini
Bila Anda sudah memiliki manajemen keuangan yang baik sedari usia muda, investasi sudah pasti ada di genggaman tangan. Ubah pembelanjaan yang sifat konsumtif dan hanya untuk memenuhi keinginan semata dengan berinvestasi. Investasi hanya membutuhkan disiplin diri. Bahkan miliuner asal Amerika Serikat, Warren Buffett, berprinsip agar sukses dalam berinvestasi – Anda jangan menyisihkan dana investasi dari uang yang tersisa setelah dipakai, namun gunakan uang yang tersedia setelah disisihkan untuk investasi.
Lalu, setelah Anda mengetahui strategi terbaik untuk menumbuhkan uang dengan investasi, Anda juga harus mengetahui apa manfaat investasi untuk jangka panjang. Agar dapat lebih meyakinkan Anda melakukan aktivitas investasi itu sendiri. Yuk, simak yang berikut ini!
Kesempatan mendapat profit lebih besar
Seperti yang telah disebutkan di atas bahwa dalam aktivitas investasi, prinsip bunga berbunga sangat berlaku. Sehingga saat Anda melakukan investasi untuk jangka waktu yang semakin panjang, keuntungan yang didapat akan semakin besar. Sebagai contoh, Pak Andi memulai investasi untuk dana pensiun sejak umur 25 tahun. Secara rutin Pak Andi menyisihkan Rp 1 juta/bulan ke instrumen investasi reksa dana saham. Dalam jangka waktu 30 tahun saja dengan proyeksi profit sekitar 30% per tahun, uang Pak Andi yang seharusnya hanya sebesar Rp 360 juta bertumbuh menjadi Rp 3,6 miliar. Profit yang terhitung besar bukan?
Terbiasa menjalankan pola hidup hemat
Ketika Anda sudah mulai memikirkan kehidupan di hari tua, Anda akan berusaha membatasi keinginan yang sifatnya konsumtif. Terbiasa menjalankan pola hidup hemat yang mengeluarkan uang dan berhenti sebelum habis. Dalam pola hidup hemat, menyisihkan uang untuk masa depan sudah menjadi kebiasaan dan hal yang wajib untuk dilakukan. Berusaha untuk berpikir panjang ke depan. Karena sebaik-baiknya hidup adalah hidup yang punya rencana untuk masa depan. Sehingga ketika waktu itu datang, Anda tidaklah kaget dan sudah siap menghadapinya.
Terhindar dari jerat utang
Jika Anda sudah berpikir untuk berinvestasi sedini mungkin, jangka panjangnya Anda tidak lagi dikejar-kejar utang. Sebab, ahli keuangan menyarankan untuk tidak memulai investasi di saat masih banyak utang yang belum dilunasi. Jadi, segerakanlah lunasi utang terlebih dahulu. Lalu, ketika Anda sudah memiliki cash flow keuangan yang sehat, segeralah untuk berinvestasi. Jangka panjangnya, di hari tua, Anda sudah tidak lagi memikirkan utang. Hanya uang hasil investasi yang akan Anda nikmati.
Kehidupan masa depan terjamin
Dengan telah mempersiapkan dana pensiun sedini mungkin, ada jaminan Anda akan memperoleh kehidupan hari tua yang bahagia. Meski sudah tidak bekerja dan menerima gaji setiap bulannya, kebutuhan hari tua tetap dapat terpenuhi. Anda bisa hidup lebih tenang, menikmati hari tua dengan baik, dan tinggal memanfaatkannya untuk melakukan segala hal yang disukai.
Itu dia tadi ulasan terkait manfaat jangka panjang bila mengupayakan uang Anda tumbuh dengan investasi. Ulasan ini dibuat untuk memperingati Hari Gerakan Satu Juta Pohon Sedunia yang jatuh pada tanggal 10 Januari 2019.
Referensi:
Admin. Ini Cara Orang Sukses Mengatur Keuangan Pribadi. dbs.com (Blog): https://bit.ly/2TAdjrg
Lou Carlozo. 3 Mei 2018. 10 Long-Term Investing Strategies That Work. usnews.com: https://bit.ly/2TAeBm6
Admin. 27 Oktober 2017. Investasi dan Manfaat Jangka Panjang. sunlife.co.id: https://bit.ly/2Fc5iWa
