Apa yang Dimaksud dengan Investasi Properti?

Saat ini, jenis investasi yang tersedia sangatlah beragam. Mulai dari investasi properti, emas, saham, hingga obligasi. Setiap jenis investasi tersebut memiliki keunggulan dan profil risikonya masing-masing. Misalkan investasi properti yang mempunyai nilai jual stabil, bahkan cenderung meningkat setiap tahunnya serta memiliki profil risiko yang minim. Lalu, apa sebenarnya instrumen investasi bidang properti dan bagaimana tips untuk memulainya?

Lebih Lanjut Mengenai Investasi Properti

Ini adalah salah satu jenis investasi yang berkaitan erat dengan pembelian, penyewaan, kepemilikan, penjualan real estate atau properti demi mendapatkan imbal hasil. Lebih detailnya, tujuan utama pemilihan jenis investasi ini adalah untuk memperoleh Return of Investment (ROI), bisa dalam bentuk penjualan kembali, hasil sewa, maupun gabungan keduanya. Jika ditinjau dari segi jangka waktu investasinya, investasi real estate sangatlah fleksibel karena bisa menjadi investasi jangka pendek maupun investasi jangka panjang.

Tips Memulai Investasi Properti

1. Memilih Lokasi yang Tepat

Lokasi banyak mempengaruhi harga dan persentase pengembalian atas aset properti. Sebelum memutuskan untuk mulai membangun rumah, orang-orang biasanya bakal mempertimbangkan strategis atau tidaknya lokasi tersebut. Bangunan yang berada di lokasi yang bisa dijangkau dengan mudah dan dekat dengan pusat keramaian biasanya akan mempunyai harga jual yang tinggi. Saat harga jual properti cukup tinggi, maka tingkat pengembalian yang akan diperoleh investor semakin besar.

2. Mempersiapkan Dana Modal

Investor perlu mempersiapkan dana untuk menanggung seluruh biaya pokok dan biaya lain yang termasuk dalam kewajibannya. Adapun beberapa jenis biaya yang biasanya disyaratkan dalam investasi real estate adalah uang muka, angsuran, biaya tanda jadi, biaya notaris, biaya asuransi, pajak, dan lain sebagainya.

3. Cek Harga Pasar

Jangan tergesa-gesa dalam menentukan properti untuk berinvestasi. Masih ada banyak hal lain yang perlu ditinjau ulang sebelum Anda memutuskan untuk menanamkan modal di dalamnya. Misalnya saja harga pasar yang sedang berlaku di kawasan properti tersebut berdiri. Pengecekan harga pasar sendiri bisa dilakukan secara mandiri melalui platform online maupun riset secara langsung pada developer terkait.

4. Fasilitas yang Memadai

Fasilitas apa saja yang disediakan pihak developer real estate untuk Anda? Poin ini menjadi penting untuk disorot karena kelengkapan fasilitas yang layak bakal meningkatkan harga jual dari properti tersebut.

Fasilitas yang dimaksud dibagi menjadi 2 bagian, yakni fasilitas internal dan eksternal. Adapun beberapa fasilitas internal dasar yang perlu diadakan di sekitar lokasi properti ialah tempat ibadah, area bermain, arena olahraga, juga standar infrastruktur layaknya gerbang perumahan. Sedangkan untuk fasilitas eksternal, bisa berupa gedung sekolah, pusat perkantoran, rumah sakit, atau bahkan pusat perbelanjaan. Semakin lengkap fasilitas yang ditawarkan, maka akan semakin tinggi harga jual properti, pun semakin besar pula potensi investor memperoleh hasil laba.

5. Memilih Developer Terpercaya

Jangan asal memilih developer untuk dipercayai memegang dana pembelian atau penyewaan properti. Alih-alih memperoleh manfaat darinya, Anda mungkin malah ditipu dan harus menelan fakta pahit uang yang disisihkan untuk diinvestasikan hilang tak berjejak. Penting bagi investor properti pemula untuk mengetahui latar belakang developer properti yang hendak dibeli. Apakah mereka mempunyai performa yang baik hingga bisa dipercaya atau tidak. Usahakan untuk hanya menggunakan developer properti yang sudah berpengalaman setidaknya 5 tahun pada bidang yang sama.

 

Demikianlah informasi mengenai investasi properti dan tips-tips yang bisa diterapkan oleh investor pemula saat hendak menggeluti jenis investasi satu ini. Namun, perlu diketahui bahwa berinvestasi properti ini dibutuhkan modal yang cukup besar di awal. Nah, bagi Anda yang masih dalam proses pengumpulan modal, mungkin Anda bisa mencoba pendanaan di marketplace lending Investree terlebih dahulu. Anda dapat memperoleh imbal hasil hingga 20% per tahun dengan biaya pendanaan mulai dari Rp 1 juta. Hitung-hitung, bisa jadi passive income dalam membantu pengumpulan modal Anda bukan?

 

Referensi :

CIMB NIAGA. Tips Investasi Properti Untuk Pemula. Cimbniaga.co.id : https://bit.ly/3zNn7UK

Rumah123. Pengertian dan Cara Investasi Properti yang Wajib Anda Tahu.  Rumah123.com : https://bit.ly/2TMEapr