Jenis jenis pasar ekonomi dapat diklasifikasikan berdasarkan beberapa hal. Mulai dari jenis barang yang diperdagangkan dalam pasar tersebut, hingga ruang lingkupnya. Untuk informasi lebih detailnya, simak ulasan lengkapnya di bawah ini!
Jenis-Jenis Pasar dalam Ekonomi
1. Berdasarkan Jenis Barangnya
a. Pasar Homogen
Kerap diartikan sebagai pasar yang memperjualbelikan satu barang saja. Semisal pasar sayur, pasar burung, dan lainnya.
b. Pasar Heterogen
Sebaliknya, pasar heterogen menjual barang dalam berbagai jenis yang berbeda, contohnya swalayan.
2. Berdasarkan Waktu Pelaksanaannya
a. Pasar Harian
Jenis pasar ini berlangsung setiap hari tanpa jeda. Adapun barang-barang yang umum ditemui pada pasar ini meliputi kebutuhan pokok manusia seperti sembako, alat mandi, atau yang lainnya. Contoh nyata dari pasar harian yaitu pasar tradisional.
b. Pasar Mingguan
Pasar ini dibuka setiap seminggu sekali dan biasa ditemui di beberapa kota saja. Contohnya, Pasar Wage, Pasar Pon, Pasar Minggu, dan Pasar Jumat.
c. Pasar Bulanan
Pasar bulanan umum dilangsungkan setiap satu bulan sekali. Secara umum, barang-barang yang ditawarkan pada pasar bulanan meliputi produk khusus dan tersedia dalam stok banyak.
d. Pasar Tahunan
Biasanya, pasar tahunan digelar di kota-kota besar di seluruh negara dunia. Produk yang dijajakan dalam pasar ini pun bukan merupakan kebutuhan sehari-hari, melainkan barang yang mungkin tidak dibutuhkan bagi sebagian orang. Sebagai contoh, alat-alat untuk keperluan percetakan, pameran kendaraan mewah nan langka, mesin fotokopi, dan lainnya.
3. Berdasarkan Luas dan Ruang Lingkupnya
a. Pasar Setempat
Jenis pasar ini digelar di suatu wilayah tertentu dengan warga wilayah terkait yang berperan sebagai pedagang dan pembelinya. Karena itu, sebagian besar pengunjung pasar ini berasal dari masyarakat di kawasan tersebut. Contoh dari pasar setempat adalah Pasar Godean, Pasar Sleman, Pasar Prambanan, dan lain sebagainya.
b. Pasar Daerah
Hampir sama dengan pasar setempat, namun mempunyai ruang lingkup yang sedikit lebih besar. Dimana pasar daerah cenderung mencakup wilayah kota/kabupaten dan provinsi. Misalnya Pasar Klewer di Solo, Pasar Johar di Semarang, atau Pasar Beringharjo di Yogyakarta.
c. Pasar Nasional
Jenis pasar ini memiliki ruang lingkup yang mencakup suatu negara tertentu. Contohnya, pasar modal dan pasar uang di Bursa Efek Indonesia (BEI).
d. Pasar Internasional
Dalam pasar ini, baik penjual maupun pembelinya, berasal dari seluruh pelosok dunia. Contohnya, Pasar Karet di kota New York, Pasar Intan di Amsterdam, Pasar Kopi di Santos, dan Pasar Tembakau di Jerman.
4. Berdasarkan Barang yang Diperjualbelikan
a. Pasar Barang Konsumsi
Pasar ini secara khusus dibentuk untuk memperdagangkan barang-barang konsumsi. Contohnya adalah pasar tradisional, pasar pakaian, dan lainnya.
b. Pasar Sumber Daya Produksi
Jenis pasar ini didedikasikan untuk memperjualbelikan barang-barang faktor produksi seperti halnya bursa tenaga kerja.
5. Berdasarkan Jenis Transaksinya
a. Pasar Konkret
Kondisi dimana penjual dan pembelinya dapat bertemu langsung, alias tatap muka, saat melakukan transaksi jual beli, hanya bisa terjadi di pasar konkret. Salah satu contoh dari pasar jenis ini adalah swalayan dan pasar tradisional.
b. Pasar Abstrak
Disini, penjual dan pembeli tidak dapat bertemu secara langsung, namun meski begitu, mereka tetap dapat melangsungkan transaksi jual beli. Biasanya, pasar abstrak berbentuk digital dan tersedia di layanan e commerce maupun marketplace. Adapun contoh dari pasar abstrak adalah toko-toko berbasis online.
Itulah beberapa jenis jenis pasar ekonomi yang penting untuk diketahui. Jika Anda memiliki usaha di pasar dan ingin mengembangkannya, Anda harus memiliki modal yang cukup. Jika Anda membutuhkan tambahan modal untuk mengembangkan usaha, Anda bisa mengajukan pinjaman ke Investree yang sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Investree menjadi jembatan yang mempertemukan antara Anda sebagai peminjam (Borrower) dan pemberi pinjaman (Lender). Selain proses mudah dan cepat, Anda bisa mendapatkan tingkat bunga dan biaya kompetitif berdasarkan sistem credit-scoring modern mulai dari 1% per bulan. Daftar Investree sekarang juga dan kembangkan usaha Anda. Dengan modal tersebut, Anda bisa mengembangkan usaha dengan lancar dan maksimal.
Referensi :
Kresnoadi. 21 Oktober 2021. Mengetahui Jenis-Jenis Pasar Dalam Ekonomi | Ekonomi Kelas 10. Ruangguru.com : https://bit.ly/3GEs7xS