Di dalam sebuah bisnis diperlukan suatu bentuk komunikasi yang baik antar divisi. Tujuan komunikasi bisnis pada prinsipnya adalah agar tidak terjadi kesalahpahaman antar personal sehingga bisa memicu kesalahan dan menjadi masalah. Untuk memahami apa yang menjadi tujuannya alangkah baiknya kalau Anda memulainya lebih dulu dari pengertian komunikasi bisnis itu sendiri. Pengertian dari komunikasi bisnis adalah pertukaran ide, gagasan, informasi, instruksi, opini dan sebagainya di mana penyampaiannya bisa secara personal maupun non personal melalui simbol, lambang ataupun sinyal agar target bisnis bisa tercapai.
Tujuan dari Komunikasi Bisnis
Mengapa komunikasi bisnis tersebut diperlukan? Tentu saja erat kaitannya dengan apa yang menjadi tujuan dari bisnis itu sendiri. Secara umum fungsi komunikasi bisnis dibedakan menjadi 4 hal yaitu informasi, persuasi, kolaborasi dan integrasi. Adapun tujuan dari dilakukannya komunikasi bisnis terdiri dari beberapa hal berikut ini.
1. Memberikan Informasi Bisnis pada Pihak Lain
Tujuan dari dilakukannya komunikasi bisnis yang pertama adalah untuk memberikan informasi kepada pihak lain. Contohnya, saat perusahaan membutuhkan karyawan baru di bagian marketing maka cara yang dilakukan yaitu memasang iklan lowongan di berbagai media baik media sosial atau media cetak.
Nah, bentuk media yang digunakan untuk memasang iklan lowongan kerja itulah yang menjadi bentuk komunikasi bisnis. Manajer HRD akan memilih media apakah yang paling efektif untuk menyampaikan informasi mengenai lowongan kerja tersebut.
2. Meyakinkan atau Membujuk Pihak Lain
Tujuan yang kedua dari dilakukannya komunikasi bisnis adalah untuk meyakinkan maupun membujuk (melakukan persuasi) kepada pihak lain. Tujuan dari meyakinkan dan membujuk tersebut adalah agar apa yang disampaikan bisa lebih mudah dipahami serta dicerna oleh pihak lain tersebut secara tepat.
Komunikasi bisnis dengan memberikan persuasi ini terutama sangat dibutuhkan ketika Anda sedang melakukan negosiasi dengan rekan bisnis ataupun konsumen. Cara penyampaian yang tepat akan lebih mudah dipahami oleh orang lain sehingga negosiasi bisa lebih sukses.
3. Membantu Kerjasama Antar Pelaku Bisnis
Melalui komunikasi bisnis yang bagus maka akan terjalin kerjasama bisnis yang bagus di antara pelaku usaha baik skala nasional maupun internasional. Di era teknologi digital ini komunikasi bisnis antar pelaku usaha jauh lebih mudah dilakukan melalui berbagai platform dan media yang canggih.
Anda bisa berkomunikasi dengan relasi bisnis di negara lain hanya dengan memakai laptop saja menggunakan platform Zoom dan sebagainya. Pengiriman dokumen bisnis bisa dilakukan lebih cepat dan mudah lewat email. Adanya teknologi dan peralatan canggih tersebut sangat membantu Anda untuk melakukan komunikasi bisnis dengan relasi dimanapun dan kapanpun.
Teknik yang Digunakan untuk Komunikasi Bisnis
1. Teknik Komunikasi Secara Verbal
Yang pertama adalah teknik komunikasi secara verbal yang dilakukan dengan menggunakan kata-kata baik lisan maupun tulisan. Contoh dari komunikasi verbal dalam bisnis misalnya rapat atau meeting, presentasi dan telekonferensi.
2. Teknik Komunikasi Secara Non Verbal
Komunikasi nonverbal yaitu komunikasi yang tidak memakai kata-kata. Biasanya komunikasi non verbal disampaikan melalui bahasa tubuh (gesture), ekspresi wajah, gerakan tangan, intonasi suara dan sejenisnya.
Contoh dari komunikasi non verbal misalnya Anda memperhatikan bagaimana ekspresi wajah relasi bisnis saat ditawarkan kerjasama dalam pemasaran produk baru, apakah dia tersenyum, mengerutkan dahi dan sebagainya.
Tujuan komunikasi bisnis memang untuk menyampaikan ide, gagasan maupun informasi kepada orang lain terkait dengan urusan bisnis yang Anda jalankan. Semakin bagus komunikasi bisnis yang dilakukan maka usaha Anda juga bisa semakin maju.
Referensi :
Kudo. 16 Juni 2017. 3 Tujuan Komunikasi Bisnis Secara Umum. Kios.grab.com : https://bit.ly/3rHF3MA
Artikel. 23 Oktober 2020. Pengertian Komunikasi Bisnis, Unsur, Tujuan, Teknik dan Jenisnya. Ekonomi.bunghatta.ac.id : https://bit.ly/2UQAm7v