Jangan Menyerah, Ini Dia Tips Memulai Bisnis di Tengah Pandemi

Hingga kini masa pandemi pun belum juga berakhir. Banyak yang sudah berubah dan menuntut kita untuk beradaptasi agar bisa bertahan. Tidak terkecuali dalam hal mencari penghasilan. Banyak pekerja yang terpaksa harus kehilangan pekerjaannya atau pemasukannya jadi berkurang sebagai dampak dari pandemi. Sehingga bisnis pun menjadi solusi untuk menambah pemasukan agar tetap dapat mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari. Bagi Anda yang belum pernah terjun ke dunia bisnis sebelumnya, tidak ada salahnya untuk mencoba. Jangan takut dulu, yang penting mulai saja dulu supaya Anda tahu hasil selanjutnya. Nah, berikut Investree punya beberapa tips yang bisa Anda terapkan saat ingin memulai sebuah bisnis di kala pandemi. Ini dia ulasannya, simak, yuk!

ACD marketplace

Mulai dari yang Anda sukai

Kedengarannya sudah jelas, tapi ini tidak main-main. Melakukan sesuatu yang benar-benar Anda sukai sangatlah penting. Apalagi dalam memulai sebuah bisnis, bila berangkat dari hal yang Anda senangi pasti jalannya akan jadi lebih mudah. Sebab, ini akan menjadi sesuatu yang akan Anda tekuni dan jalani setiap harinya hingga bertahun-tahun. Sehingga harus berangkat dari kesukaan Anda untuk mudah menjadi passion. Ide-ide bisnis juga akan lebih mudah dikembangkan bila berawal dari kesukaan. Pikirkan hal apa yang Anda sukai dan punya peluang bisnis menjanjikan. Dari situ Anda bisa memulai bisnis dengan lebih mudah.

Sesuaikan dengan peluang potensial 

Penting untuk menyesuaikan supply and demand jika ingin bisnis Anda berhasil. Pandemi yang membuat daya beli menurun, mengharuskan Anda untuk lebih jeli melihat peluang. Pertimbangkan untuk menawarkan produk/jasa yang masih banyak dicari orang meski sedang pandemi. Sebagai contoh, seperti bisnis sektor healthcare, kuliner dengan menjual makanan beku (frozen food) siap saji dan siap masak atau menjual makanan sehat penunjang imun tubuh, pakaian rumahan (home dress) seperti gamis rumahan/daster/piyama, peralatan olahraga, hingga jasa guru privat karena tidak sedikit orang tua merasa kesulitan dengan sistem pembelajaran online yang sedang berlaku saat ini.  Jika Anda bisa memanfaatkan berbagai peluang bisnis tersebut, bukan tidak mungkin bisnis Anda akan mujur.

Cari bisnis dengan modal ringan

Setelah Anda menemukan beberapa pilihan bisnis dengan peluang positif di tengah pandemi, Anda tinggal sesuaikan mana yang sekiranya masuk dengan anggaran modal awal. Tujuannya adalah agar kelancaran menjalankan bisnis dapat tercapai. Sebisa mungkin cari yang tidak harus menggunakan modal besar dan mulailah bisnis dengan perlahan. Yang terpenting bisa menghasilkan dulu meski nilainya masih sedikit. Misalnya, Anda ingin berbisnis frozen food, tak perlu terburu-buru membeli freezer baru untuk tempat penyimpanan produk dagangan, Anda bisa memanfaatkan kulkas yang ada di rumah sebagai permulaan. Setelah ada prospek yang menguntungkan, Anda perlahan bisa menambah aset untuk mengembangkan bisnis. Atau, Anda bisa memulai tanpa modal sama sekali dengan menjadi dropshipper online. Cukup gunakan smartphone dan media sosial Anda untuk berjualan.

Fokus pada gaya hidup Anda

Tentu saja saat memulai sebuah bisnis, pasti Anda ingin mendapatkan penghasilan. Namun, bisnis yang berada di tahap awal terkadang sulit mengimbangi gaya hidup Anda dan keluarga. Memang tidak mudah untuk membuat gaya hidup Anda dan keluarga bisa langsung sesuai dengan bisnis yang dijalankan. Itu mengapa diperlukan penyesuaian. Pemasukan yang menurun kala pandemi, ditambah tabungan yang terpakai untuk modal usaha membuat Anda harus beradaptasi dengan gaya hidup baru. Sebagai tahap awal, coba fokus untuk membuat gaya hidup Anda bisa mendukung bisnis yang dipilih. Biarkan gaya hidup Anda mengalah lebih dulu demi perkembangan bisnis yang dijalani.

Optimalkan media sosial dan word of mouth marketing

ACD lender

Jangan bingung soal cara memasarkan bisnis Anda. Manfaatkan semaksimal mungkin media sosial dan berbagai kanal e-commerce atau marketplace untuk memasarkan produk/jasa yang Anda tawarkan. Jangan malu untuk mempromosikan bisnis di akun media sosial pribadi Anda. Kalau perlu, tawarkan secara langsung di grup arisan atau grup wali murid yang potensial untuk menjadi pelanggan. Optimalkan berbagai komunitas yang Anda ikuti. Bila Anda bisa memberi layanan yang baik dan produk berkualitas, bisnis Anda akan terbantu promosinya melalui referensi dari mulut ke mulut. Bila Anda punya dana khusus untuk pemasaran, Anda bisa memanfaatkan strategi iklan online melalui Facebook atau Instagram. Memang harus menjaring audience seluas-luasnya untuk bisa mendapat sebagiannya. Jadi, jangan mudah menyerah dan tetap optimis.

Berinvestasi dengan cerdas

Tujuan dari Anda menjalankan bisnis adalah memungkinkan Anda untuk memperoleh penghasilan tak terbatas pada akhirnya. Dengan begitu, sebelum Anda mengambil keputusan untuk memulai sebuah bisnis, pastikan Anda telah memetakan rencana operasional bisnis dan keuangan yang jelas. Meski tidak secara detail, paling tidak Anda sudah punya planning untuk beberapa waktu ke depan. Sehingga dapat menunjukkan bahwa Anda telah berinvestasi dengan tepat pada bisnis yang Anda jalankan. Jadikan bisnis Anda sebuah investasi yang layak, menguntungkan, dan cerdas untuk menghindari penyesalan di akhir. Jangan biarkan investasi yang Anda keluarkan sebagai modal tidak memberi imbal hasil berupa pemasukan.

Coba model bisnis waralaba

Bila Anda pebisnis pemula, Anda bisa coba memilih bisnis waralaba (franchise) karena salah satu manfaat dari memiliki waralaba adalah dukungan bisnis yang sudah jadi dan siap pakai. Anda bisa memiliki bisnis dengan sistem yang matang dalam waktu singkat, ketimbang harus membuatnya dari awal. Bisnis waralaba juga dapat mengurangi risiko kerugian karena ada mentor bisnis yang akan membantu menyelesaikan setiap masalah yang dihadapi. Anda juga tidak perlu lagi khawatir dalam memasarkan merek karena pemilik waralaba (franchisor) akan membantu Anda dalam kegiatan pemasaran/branding. Atau, Anda bisa memilih bisnis waralaba dengan brand yang sudah banyak dikenal orang sehingga produk yang Anda jual mudah laku.

Itu tadi 7 tips memulai bisnis di situasi pandemi seperti sekarang. Intinya, untuk bisa menjadi pebisnis handal Anda harus memiliki ketekunan dan mau bekerja keras. Kesampingkan dulu gengsi dan coba untuk berani menantang diri sendiri. Meski bisnis merupakan investasi yang penuh dengan risiko, namun bisa diminimalisir dengan ketepatan membaca peluang dan planning bisnis yang jelas. Berani mengambil risiko dan tetap percaya diri atas setiap keputusan yang diambil. Seperti yang diungkapkan oleh pengusaha terkenal, Mark Cuban: “Jalankan pekerjaan. Bekerja lebih kuat. Berpikir lebih keras. Jual lebih banyak harapan prediksi Anda karena tidak ada jalan pintas”.

ACD borrower

Referensi:

Kim O’Donnell. 29 Juni 2020. Five Tips for Starting a Business During The Global Pandemic. Insidesmallbusiness.com.au: https://bit.ly/366ZRnS

Dion. 24 Juli 2020. Bagaimana Memulai Bisnis di Tengah Pandemi dengan Modal Minim. Avrist.com: https://bit.ly/3fCnebY