Berikut 6 Tahap Pendanaan Startup, Kenali di Sini!

Pendanaan startup dilakukan melalui beberapa tahapan. Pendanaan itu sendiri sangat penting bagi perusahaan yang baru dirintis. Tak hanya membutuhkan strategi bisnis yang tepat, startup juga membutuhkan modal besar agar pertumbuhannya maksimal. Tentunya akan sangat kesulitan bagi founder startup apabila hanya mengandalkan anggaran dan tabungan yang dimiliki sendiri. Maka dari itu, perlu tambahan modal untuk mengembangkan startup

Bagi Anda yang sudah mempunyai startup dan ingin mengembangkan usaha–kebutuhan operasional, memperkuat cash flow, dan lain-lain–Anda bisa mengajukan pinjaman bisnis melalui Investree yang sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Jangan khawatir soal bunga karena Investree memberikan tingkat bunga dan biaya kompetitif berdasarkan sistem credit-scoring modern mulai dari 1% per bulan.

Tahapan Pendanaan Startup

1. Bootstrapping

Di saat seseorang memulai startup dengan menggunakan dana sendiri, itu disebut dengan bootstrapping. Pendanaan jenis ini memang sangat ideal, sebab imbal hasil yang nantinya didapatkan akan dinikmati sendiri.

Meski begitu, cara ini membutuhkan waktu yang lama untuk mengumpulkan dana modal awal dan biasanya dana yang tersedia cukup terbatas. Sehingga founder startup membutuhkan dana tambahan supaya bisnisnya berjalan lancar.

2. Seed Capital

Sesuai namanya, pendanaan jenis ini ibarat sedang menanam sebuah pohon melalui pendanaan eksternal tahap awal. Pada tahapan inilah founder juga sekaligus melihat potensi produk startup apakah mampu untuk mencapai target pasar, di mana tentu saja target sudah ditentukan. 

Di tahap ini, perhitungan modal meliputi modal awal menjalani startup, gaji karyawan, promosi, dan branding. Sumber modal pada tahap seed capital ini berasal dari 4 pihak, yaitu orang terdekat, angel investor, venture capital, dan crowdfunding.

3. Pendanaan Seri A

Jenis pendanaan Seri A dilakukan saat founder startup harus memperluas jangkauan bisnis untuk mengenalkan produk dan jasanya baik secara nasional maupun internasional. Selain itu juga founder perlu melakukan inovasi pada produk atau jasa, fitur, hingga layanan mereka supaya memberikan ciri khas dan meningkatkan daya jual.

Adapun dana pada tahapan ini bersumber dari beberapa investor sekaligus, yang dipimpin oleh satu investor utama lalu didukung investor lainnya. Dana yang dibutuhkan berkisar Rp 10 miliar hingga Rp 33 miliar Mereka yang memberikan pendanaan pada tahapan ini memang mencari startup yang dapat mengubah ide bagus menjadi bisnis yang memiliki imbal hasil menjanjikan.

4. Pendanaan Seri B

Tahap ini cukup sulit untuk dicapai, sehingga tidak banyak startup yang memiliki kesempatan pendanaan seri B. Di tahap ini, umumnya startup sudah beroperasi 2 sampai 3 tahun serta telah memiliki pendapatan yang teratur. Pendanaan dibutuhkan untuk melakukan ekspansi bisnis yang lebih luas.

Startup yang belum menerima imbal hasil sesuai keinginan pemberi dana cukup kesulitan mencapai tahap ini. Adapun jumlah dana yang disalurkan sebesar Rp 22 miliar hingga Rp 80 miliar.

5. Pendanaan Seri C

Ketika sebuah startup sudah memiliki performa yang baik dan matang sepenuhnya, biasanya mereka akan melakukan akuisisi dan ekspansi. Tentunya founder membutuhkan dana yang sangat fantastis mulai puluhan hingga ratusan juta dollar. Adapun sumber pendanaannya berasal dari venture capitalist tingkat lanjut, hedge fund, dan private equity.

Sebenarnya masih ada pendanaan seri D, E, hingga F. Namun sifatnya hanya sebagai alternatif apabila dari tahap sebelumnya masih membutuhkan tambahan dana. Akan tetapi besaran dananya lebih kecil dari seri sebelumnya.

6. IPO (Initial Public Offering)

Menjual saham pada publik untuk pertama kalinya atau IPO menjadi tahap terakhir dari pendanaan sebuah startup. Di tahap ini startup telah masuk kategori siap mengembangkan diri dengan menjual bursa saham pada publik.

Anda juga dapat menjadi pemberi dana untuk startup Indonesia melalui platform Investree. Pendanaan Anda bisa dimulai dari nominal Rp 1 juta dengan proses yang mudah dan 100% online. Imbal hasil akan Anda dapatkan secara langsung tanpa biaya apapun hingga 20% p.a.

Referensi:

Admin. 10 Tahapan Pendanaan Startup Indonesia Sebagai Syarat Kesuksesan. Informazone.com: https://bit.ly/3BX4fmd