Apa Itu Manajemen Ritel? Pahami Lebih Lengkapnya

Daftar Isi

3. Berdasarkan Jenis Barang dan Jasa yang Dijual

4. Berdasarkan pada Teknik Pemasaran Produk

Manajemen ritel adalah proses dalam kegiatan bisnis atau usaha ritel untuk melakukan sebuah perencanaan, pengelompokkan serta pengendalian pada sumber daya yang dipunyai oleh perusahaan ritel. Melalui pelaksanaan manajemen ritel yang baik maka sebuah bisnis ritel baik barang maupun jasa dapat berjalan lebih lancar sehingga membuat perusahaan bisa memperoleh imbal hasil lebih besar.

Bisnis ritel sendiri berarti eceran yaitu orang atau pihak yang menjual barang dan jasa secara ecer. Asal kata ritel adalah ritellier yang merupakan kata dalam bahasa Perancis dimana artinya adalah memotong. Mengacu dari asal kata tersebut maka ritel dapat diartikan sebagai proses penjualan barang dan juga jasa kepada konsumen secara langsung biasanya dalam jumlah kecil atau eceran.

Jenis Manajemen Ritel

Melihat asal katanya maka manajemen ritel dapat diartikan sebagai suatu proses pengaturan keseluruhan unsur ataupun faktor yang bisa berpengaruh pada proses perdagangan produk barang maupun jasa secara langsung kepada konsumen. Peran pelaku ritel sendiri yaitu sebagai penghubung antara produk yang berasal dari produsen kepada masyarakat sebagai konsumen akhir.

Dalam pelaksanaannya manajemen ritel tersebut digolongkan menjadi beberapa jenis, yaitu :

1. Berdasarkan pada Kepemilikan

Jenis ritel ini terdiri dari :

a. Ritel Independen

Yaitu ritel yang menjalankan kegiatan operasional usahanya tanpa adanya bantuan dari pihak lain. Jika sudah dirasa sukses bisa saja peritel menggaji karyawan untuk membantunya.

b. Ritel yang Telah Ada

Ritel jenis ini biasanya merupakan warisan dari generasi sebelumnya atau pengalihan kepemilikan dari bisnis yang sudah ada sejak lama.

c. Dealer

Perorangan maupun badan usaha yang bertindak sebagai distributor produk dari produsen kepada konsumen.

**d. Waralaba/*franchise***

Peritel menjalankan usahanya setelah mendapatkan izin dari pemilik merek tertentu untuk mempergunakan nama, konsep, rencana bisnis dan barang milik mereka.

e. Network marketing

Network marketing lebih dikenal dengan istilah Multi Level Marketing atau MLM yaitu menjalankan bisnis dengan mengandalkan jaringan dimana Anda bisa merekrut orang lain sebagai downline.

f. Corporate chain

Yaitu ritel yang didirikan oleh dua ataupun lebih pemegang saham dan tergabung di dalam satu grup.

2. Berdasarkan pada Skala Usaha

Jenis ritel berdasarkan pada skala usaha dibagi lagi menjadi dua yaitu :

Skala besar, contohnya hypermarket, supermarket, general store, department store dan chain store.
Skala kecil, contohnya seperti pedagang kaki lima, warung sembako dan sejenisnya.

3. Berdasarkan Jenis Barang dan Jasa yang Dijual

Sementara itu ritel berdasarkan pada jenis barang maupun jasa yang ditawarkan atau dijual kepada konsumen terdiri dari :

a. Service Retailing

Yaitu ritel yang menjual dan menawarkan jasa tertentu kepada masyarakat contohnya bengkel kendaraan, pemandu wisata, baby sitter, rental mobil dan sejenisnya.

b. Product Retailing

Ritel ini menjual berbagai produk yang dibutuhkan oleh pelanggan misalnya toserba, supermarket, apotik dan sebagainya.

4. Berdasarkan pada Teknik Pemasaran Produk

Adapun ritel yang berdasarkan pada teknik pemasarannya yaitu :

In store retailing yaitu pemasaran yang dilakukan di dalam toko
Non store retailing yaitu pemasaran yang berlangsung di luar toko contohnya internet dan TV.

Kesimpulannya, manajemen ritel adalah suatu proses pengaturan dari keseluruhan faktor yang berpengaruh pada perdagangan barang dan juga jasa yang berasal dari produsen kepada konsumen akhir. Manajemen ritel bisa berjalan dengan baik jika semua faktor terpenuhi salah satunya modal. Modal berperan penting dalam mengembangkan bisnis ritel. Jika Anda membutuhkan tambahan modal untuk mengembangkan bisnis ritel, Anda bisa mengajukan pinjaman ke Investree yang sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Investree menjadi jembatan yang mempertemukan antara Anda sebagai peminjam (Borrower) dan pemberi pinjaman (Lender). Selain proses mudah dan cepat, Anda bisa mendapatkan tingkat bunga dan biaya kompetitif berdasarkan sistem credit-scoring modern mulai dari 1% per bulan. Daftar Investree sekarang juga dan kembangkan usaha Anda. Dengan modal tersebut, Anda bisa mengembangkan bisnis ritel dengan lancar dan maksimal.

Referensi: