6 Cara Mengatur Keuangan Usaha yang Mudah dan Efektif

Tak sedikit pemilik usaha, seperti usaha kecil dan menengah (UKM), yang belum paham cara mengatur keuangan usaha yang baik dan benar. Keuangan adalah unsur penting dalam mengembangkan usaha yang Anda jalankan. Dengan pengelolaan modal usaha efektif dan efisien, usaha bisa tumbuh dengan maksimal. Untuk membantu Anda dalam mengatur keuangan usaha dengan mudah dan efektif, simak informasi tentang cara mengatur keuangan yang mudah dan efektif untuk usaha di bawah ini.

Strategi dan Cara Mengatur Keuangan Usaha Agar Sukses

1. Lakukan Perencanaan

Dalam memulai sebuah usaha atau bisnis, Anda tentunya memiliki tujuan atau sasaran yang ingin dicapai. Untuk menuju ke sana, tentu yang dibutuhkan adalah perencanaan yang matang. Termasuk dalam urusan keuangan usaha.

Anda bisa membuat rencana maupun program usaha dalam hitungan periode panjang, yang kemudian dibagi kedalam beberapa periode pendek seperti semester, bulanan, atau bisa juga mingguan. Rencana tersebut sebaiknya dibuat secara mendetail, termasuk menentukan kapan saat yang tepat bagi program untuk dijalankan.

2. Buat Rencana Pendapatan

Dengan membuat perencanaan pendapatan ini, Anda bisa mendapat gambaran untuk pemenuhan kebutuhan modal pada perencanaan sebelumnya. Mulailah dengan berpikir dan merancang darimana serta bagaimana usaha yang dilakukan bisa mendatangkan pendapatan.

Dalam membuat rencana pendapatan tersebut, Anda bisa memulai dengan menghitung produk yang akan dijual, membuat target, membuat strategi penjualan, hingga memastikan atau mengontrol setiap penjualan yang menghasilkan pendapatan tersebut.

3. Membuat Budgeting

Membuat budgeting atau anggaran penting dilakukan dengan tujuan agar bisnis yang dijalankan berjalan efektif. Karena dengan budgeting inilah, Anda dapat menilai kinerja serta efisiensi dari usaha yang selama ini dilakukan. Selain itu, Anda juga dapat mengontrol pengeluaran usaha sesuai dengan estimasi yang dilakukan sebelumnya.

Lakukanlah budgeting pada suatu periode tertentu dengan menyusun daftar estimasi pengeluaran, kemudian sesuaikan budget dan selalu evaluasi dari waktu ke waktu. Ini bisa membantu Anda memangkas pengeluaran yang tidak perlu, lho!

4. Memahami Arus Kas

Memahami arus kas sangat penting dipelajari untuk mengatur keuangan usaha secara lebih rinci dan terencana. Anda perlu mengawasinya secara berkala. Dalam menjalankan poin ini, tentu dituntut ketelitian dari pelaku usaha itu sendiri supaya arus kas dan pengawasannya berjalan lancar serta sesuai.

5. Pisahkan Dana Pribadi dan Milik Usaha

Untuk memudahkan Anda dalam mengatur arus kas serta mengontrol keuangan usaha, pastikan bahwa dana milik pribadi dan dana usaha sudah terpisah. Dengan langkah ini, arus keuangan Anda bisa lebih terpantau.

6. Mengembangkan Usaha

Saat menjalankan usaha, imbal hasil yang diperoleh bisa digunakan untuk mengembangkan usaha agar maksimal. Mengembangkan usaha bisa dilakukan ke bidang-bidang yang memberikan imbal hasil maksimal seperti menambah pegawai, cabang usaha, atau penambahan barang-barang dagangan (stok) untuk dijual kembali. 

Dengan kata lain, Anda bisa mengatur sebagian hasil atau modal pinjaman untuk digunakan sebagai modal pengembangan usaha. Untuk mendapatkan pinjaman dengan cepat dan mudah, Anda bisa menggunakan layanan fintech peer-to-peer lending (P2P). Melalui sistem peer-to-peer lending, pengusaha yang membutuhkan modal, dapat mengajukan pinjaman dengan mudah, cepat, 100% online. Menjadi pionirnya, Investree hadir untuk menyalurkan pinjaman kepada UKM yang membutuhkan sebagai fintech lending yang sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Semoga tips-tips di atas dapat membantu Anda mengelola keuangan usaha serta mengembangkan usaha Anda ke tingkat yang lebih tinggi lagi. Semangat!

Referensi:

Gobiz.7 Oktober 2019. 7 Tips Manajemen Keuangan untuk Bisnis Kecil. Gobiz.co.id: https://bit.ly/3vlXqXH

Jurnal.Mei 2018. 5 Cara Mengatur Keuangan untuk Usaha Kecil Anda. Jurnal.id: https://bit.ly/3zraY7C