Meskipun sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari tapi apakah Anda sudah tahu apa arti konvensional? Beberapa kalangan mungkin lebih sering mengartikan kata konvensional dengan sesuatu yang sifatnya biasa. Namun apakah pengertian tersebut sudah tepat atau ada definisi lainnya? Lalu, apa arti dari konvensional pada produk-produk keuangan dan perbankan? Inilah pengertian selengkapnya untuk Anda.
Pengertian dan Arti Konvensional
Agar bisa lebih mudah memahami apa sebenarnya arti konvensional tersebut ada baiknya kita lihat dulu pengertian menurut beberapa sumber berikut ini.
1. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
Kata konvensional dalam KBBI diartikan sebagai sesuatu yang berdasarkan pada kesepakatan umum atau konsesi. Contohnya seperti kebiasaan, adat dan kelaziman. Konvensional dapat juga berarti sesuatu yang aktivitas yang sudah sesuai dengan apa yang menjadi kebiasaan dari warga di suatu tempat. Aktivitas yang dimaksudkan tersebut berupa kebiasaan, adat istiadat ataupun kesepakatan yang dibuat oleh banyak pihak.
2. Menurut Ahli
Sedangkan para ahli menyimpulkan bahwa arti dari kata konvensional yaitu aktivitas atau kegiatan yang memang sesuai dengan apa yang menjadi kebiasaan warga di tempat tersebut. Para ahli juga menegaskan bahwa konvensional tidak sama artinya dengan kuno karena pengertiannya mengarah pada kesepakatan yang dibuat dalam kehidupan manusia.
3. Dalam Kehidupan Masyarakat
Lalu bagaimanakah konvensional dalam kehidupan masyarakat sehari-hari? Kita bisa melihat contoh sesuatu yang konvensional dalam kehidupan masyarakat pada peran laki-laki dan perempuan. Sejak lama di daerah dan negara dengan sistem patriarki termasuk Indonesia antara laki-laki dan perempuan telah memiliki kesepakatan tentang peranan dalam kehidupan. Laki-laki adalah pencari nafkah sedangkan perempuan mengurus anak dan rumah tangga.
Konvensional pada Bidang Keuangan
Seiring dengan berkembangnya produk perbankan dan keuangan syariah kemudian dikenal juga produk konvensional. Apa arti kata konvensional pada produk-produk perbankan ataupun keuangan tersebut?
Bank konvensional memiliki pengertian sebagai bank yang di dalam pelaksanaan kegiatannya menggunakan cara konvensional yaitu berdasarkan pada prosedur serta ketentuan yang telah ditetapkan. Berbeda dengan bank syariah yang menggunakan prinsip hukum agama Islam dalam pelaksanaan kegiatan usahanya.
Pengertian yang sama berlaku juga dalam lembaga keuangan konvensional seperti peer to peer (P2P) lending dimana produk pendanaan maupun pembiayaannya menggunakan ketentuan serta prosedur yang sudah ada. Sistem produk keuangan konvensional menggunakan bunga yang besarnya relatif tetap. Hal ini tidak berlaku bagi produk keuangan syariah yang tidak mengenal adanya bunga sebagai riba yang dilarang oleh agama Islam.
Prinsip Bank Konvensional
Hal utama yang membedakan lembaga keuangan maupun produk finansial konvensional dengan syariah adalah pada prinsip yang dipergunakan. Perbankan dan produk keuangan konvensional menggunakan prinsip-prinsip yaitu:
- Dana yang disimpan akan tumbuh dari besaran bunga yang diberikan.
- Dalam melaksanakan kegiatan usahanya bebas dari nilai dan syariat agama Islam sepanjang menghasilkan laba atau profit dan tidak melanggar peraturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah yaitu Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
- Dana atau uang yang disimpan dianggap dan diperlakukan sebagai barang yang dapat diperdagangkan.
Sebagai perusahaan teknologi keuangan (financial technology) terpercaya Investree juga menawarkan berbagai produk pendanaan baik konvensional maupun yang berbasis syariah. Mulai dari produk pendanaan pinjaman, pendanaan syariah, surat berharga negara hingga Reksa dana for Lender. Sebagai lender di Investree, Anda bisa mendapatkan banyak keuntungan. Mulai dari kesempatan untuk mendapatkan imbal hasil hingga 20% pa, risiko yang selalu terukur, kebebasan dalam mengelola portofolio, serta bisa dilakukan kapanpun dimanapun karena sepenuhnya menggunakan sistem online. Keamanan Investree juga tidak perlu diragukan karena sudah mendapatkan izin dan pengawasan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Kesimpulannya, arti konvensional bukan hanya berlaku di dalam kehidupan masyarakat saja tetapi juga di berbagai bidang termasuk perbankan dan produk keuangan. Dalam produk pendanaan maupun pembiayaannya, konvensional maksudnya adalah menggunakan ketentuan serta prosedur yang sudah ada.
Referensi:
3 Desember 2020. Apa Itu Konvensional? Ini Contohnya dalam Berbagai Bidang Kehidupan.kumparan.com : https://bit.ly/3H4lRPM
11 Juni 2021. 5 Perbedaan Bank Syariah dan Bank Konvensional yang Perlu Dipahami. Linkaja.id : https://bit.ly/3J9d8h4