6 Strategi Menabung dengan Budget Minim ala Ibu Rumah Tangga

Siapa bilang menabung itu harus punya duit segudang dulu? Katanya harus punya penghasilan besar baru bisa menabung? Ah, masa iya! Menabung itu bukan butuh uang tapi butuh upaya. Percuma punya uang banyak tapi tak punya upaya, tabungan pun cuma jadi angan. Justru esensi dari kita menabung, kan, biar bisa punya uang segudang. Jadi, bukan mustahil bagi seorang ibu rumah tangga ber-budget minim bisa punya tabungan juga. Asal punya upaya, uang berapa pun yang Anda miliki bisa disimpan menjadi tabungan. Caranya gimana? Berikut Investree punya strateginya khusus buat Anda. Simak, yuk!

Nikmati waktu dan peran sebagai ibu rumah tangga

Ini adalah salah satu strategi menghemat uang yang paling mudah. Kenapa? Ya, seringnya peran sebagai ibu rumah tangga membosankan dan membuat jenuh di rumah. Sehingga, mereka berupaya menghibur diri dengan menghabiskan banyak uang. Jadi, impian punya tabungan, gagal lagi. Cobalah berusaha menikmati waktu dan peran Anda di rumah dan mencari hiburan pengusir jenuh yang tidak membutuhkan biaya banyak. Misalnya, nobar film bersama anak-anak atau melakukan kencan malam bersama suami di rumah. Buat kudapan atau makan malam sendiri, ketimbang harus membelinya di luar. 

Anda juga bisa coba membuat prakarya bersama anak, menanam tanaman, membersihkan dan merapikan rumah agar rumah terasa lebih nyaman sehingga membuat Anda betah di rumah. Tinggal di rumah = tidak ada pengeluaran, yang membuat Anda bisa punya uang lebih untuk ditabung. 

Rawat aset/barang yang Anda miliki

Dengan melakukan pemeliharaan preventif terhadap rumah, mobil, pakaian, sepatu, hingga barang-barang lainnya, dapat menghemat tagihan biaya perbaikan yang besar di kemudian hari. Hal-hal kecil seperti menghilangkan debu pada barang-barang Anda, menatanya dengan rapi, dan menambahkan kamper, bisa membuat barang-barang Anda jadi lebih awet. Membersihkan selokan, merawat kebocoran kecil sebelum berubah menjadi lebih besar, dan rutin menyervis kendaraan Anda, dapat membantu untuk menghindari tagihan yang lebih besar nantinya. Sehingga budget yang sudah dipetakan untuk tabungan tetap aman.

Manfaatkan promo dan diskon

Hemat uang Anda saat makan di luar dengan memanfaatkan promo. Atau, bisa kurangi pengeluaran dengan memilih minuman yang murah atau makanan dengan porsi besar yang bisa dimakan bersama. Ini juga berlaku saat Anda berbelanja. Anda bisa mencari tahu dulu produk apa saja yang sedang didiskon sehingga bisa disesuaikan dengan daftar belanja Anda. Saat berbelanja online, pastikan Anda membeli di toko yang menawarkan harga termurah, punya rating yang bagus, dan memberi gratis ongkir. Atau, manfaatkan momen saat hari raya, harbolnas, atau waktu-waktu tertentu sesuai campaign dari masing-masing marketplace agar Anda bisa mendapatkan harga terbaik. 

Brand bukanlah segalanya

Tidak akan ada yang peduli dengan merek yang ada di balik baju Anda saat sedang berjalan. Yang lebih penting adalah baju yang Anda pakai cocok dengan gaya Anda dan nyaman saat dipakai. Tidak perlu bermerek internasional jika produk nasional saja kualitasnya bagus dan murah. Toh, bahan dan model yang dikeluarkan oleh brand lokal juga sesuai dengan kebutuhan Anda. Balik lagi bicara soal membeli karena kebutuhan, bukan keinginan. Jangan sampai hanya karena gengsi, keuangan Anda dikorbankan. Karena gengsi tidak dapat memberi keluarga Anda jaminan hidup yang lebih baik di masa depan. Sedangkan, bila Anda rutin menabung, diri Anda di masa depan akan berterima kasih kepada Anda. 

Mengumpulkan uang receh

Jangan abaikan uang receh yang sering dianggap remeh. Padahal uang receh juga bisa digunakan untuk menabung. Pernah liat berita, kan, soal orang-orang yang membeli mobil, paket umrah/haji pakai uang receh? Berarti uang receh juga ada value-nya. Jika Anda tabung terus dalam jangka panjang, nilainya juga mampu untuk membeli kebutuhan yang besar. Karena itu, setiap ada sisa uang belanja, masukkan ke celengan. Bila uang tersebut sudah terkumpul banyak, bisa Anda tukarkan dan kembali ditabung. Sehingga nanti akan lebih memudahkan Anda untuk menghitungnya. 

Tak perlu banyak asal konsisten

Ada istilah menabung harian. Cara ini sering dilakukan oleh ibu rumah tangga dengan konsisten dan rutin menyisihkan uang setiap harinya. Tak perlu banyak, yang penting dilakukan setiap hari tanpa absen. Anda bisa menetapkan nominal tertentu, misal Rp5.000 – Rp10.000 untuk disisihkan secara konsisten setiap harinya. Tanpa harus menunggu ada uang sisa belanja, uang tersebut bisa Anda masukkan lebih dulu ke dalam celengan sebelum pergi berbelanja. Jika Anda rutin menabung uang sebesar Rp10.000 setiap hari, dalam 1 bulan Anda bisa mendapatkan Rp300.000. Setelah itu, Anda pindahkan ke rekening bank. Nah, bila Anda terus melakukannya secara konsisten selama 1 tahun – totalnya bisa mencapai Rp3.600.000, lho! Impian untuk punya tabungan bisa terwujud, deh.

Memperingati Hari Ibu yang jatuh setiap tanggal 22 Desember, yuk, buat resolusi baru demi menjadi lebih baik. Salah satunya dengan coba mengupayakan untuk memiliki tabungan. Karena nyatanya, tidak perlu budget besar untuk bisa menabung, melainkan butuh upaya nyata agar bisa terwujud. Makin cepat memulainya, makin baik. Yuk, mulai nabung!  

Referensi:

Kabrina Rian Ferdiani. 16 April 2020. Anti Gagal, yuk Ikuti Tips Menabung untuk Ibu Rumah Tangga. Modalrakyat.id: https://bit.ly/3DvZ90J

Manuela Williams. Top 10 Money Saving Tips For Moms – Living On A Budget. Acultivatednest.com: https://bit.ly/3GsvVBZ